GELORA.ME - Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia marah besar usai dituding berbohong soal rencana investasi senilai US$11,6 miliar atau setara Rp175 triliun perusahaan pabrik kaca asal China Xinyi di Rempang, Batam, Kepulauan Riau.
Hal tersebut dikatakan Bahlil saat rapat kerja dengan Komisi VI DPR RI, Senin (2/10/2023).
"Ini penting saya luruskan, agar seolah-olah ada orang bilang saya bodoh katanya. Ada yang bilang ini menteri investasi bodoh atau bohong," kata Bahlil.
"Saya mau kasih tahu pimpinan, sejak saya jadi menteri investasi, mana pernah saya bohongi publik atau bohong terhadap investasi yang telah saya sampaikan kemudian tidak terealisasi," tambahnya.
Artikel Terkait
Kader PSI Sebut Mahfud MD Sengkuni, Ini Alasan Kontroversial di Balik Kritik Proyek Jokowi
Bobby Nasution Didesak KPK: Kapan Diperiksa Soal Kasus Jalan Tapanuli?
Dana Rp4,1 Triliun Jabar Mengendap di Bank? Dedi Mulyadi Bantah Keras & Diminta Buka Bukti!
Mengungkap Masalah Whoosh Sejak Awal: Analisis Lengkap Proyek Kereta Cepat yang Disebut Busuk