"Bisa dibilang ini bentuk 'cawe-cawe' dari postingan momen ibadah haji itu," ujar Igor saat dihubungi Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (29/6).
Bahasa politik PDIP memotong foto Anies Baswedan, menurut Direktur Eksekutif Survei dan Poling Indonesia (Spin) itu, juga menggambarkan tujuan partai banteng moncong putih.
Sebab, Igor menilai PDIP menganggap Anies sebagai lawan yang harus ditaklukkan pada Pilpres 2024. Mengingat mereka pernah kalah pada Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017.
"PDIP ingin hattrick untuk memenangkan Pemilu 2024, terutama menguasai kembali DKI Jakarta," demikian Igor.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Kasus Korupsi Kemnaker Rp201 Miliar: Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Jadi Tersangka
KPK OTT di Banten: 5 Orang Ditangkap, Termasuk Oknum Jaksa Diduga Terlibat Pemerasan
KPK Ungkap Aliran Dana Non-Bujeter BJB ke Ridwan Kamil: Fakta & Perkembangan Kasus
Adimas Resbob Ditahan, Ancaman Hukuman 10 Tahun Penjara untuk Ujaran Kebencian Suku Sunda