GELORA.ME -Penghapusan foto Anies Baswedan bersama Ganjar Pranowo saat ibadah haji, dimaknai sebagai pertarungan politik antara gerbong koalisi.
Direktur Indonesia Political Review (IPR), Ujang Komarudin mengamati, PDI Perjuangan sedang menyampaikan perlawanan kepada lawan politiknya, yaitu Koalisi Perubahan.
Bahasa politik tersebut, menurut Ujang sangat nampak melalui editing foto kebersamaan Anies dan Ganjar, dan di-posting ke akun media sosial (Medsos) resmi PDIP.
“Bahwa PDIP dengan poros perubahan kelihatannya sedang berhadap-hadapan menjadi lawan politik, sehingga foto Anies pun menjadi dihilangkan,” ujar Ujang kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (29/6).
Artikel Terkait
Polisi Persilakan Roy Suryo Ajukan Praperadilan Kasus Ijazah Jokowi: Update Lengkap
Presiden Prabowo Tinjau Perbaikan Jalan Lembah Anai Sumbar, Pastikan Akses Vital Pulih
Kritik untuk Gibran: Wapres Dinilai Harus Beri Dukungan Nyata ke Prabowo, Bukan Cuma Pidato
Kasus Korupsi Kemnaker Rp201 Miliar: Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Jadi Tersangka