Karena Tak Dapat Dukungan, Mantan Wakil Walikota Bogor Usmar Hariman Tinggalkan Gerindra dan Kembali ke Demokrat

- Selasa, 27 Juni 2023 | 10:00 WIB
Karena Tak Dapat Dukungan,  Mantan Wakil Walikota Bogor Usmar Hariman Tinggalkan Gerindra dan Kembali ke Demokrat

"Saat dulu sebagai pendiri Demokrat Kota Bogor, saya dan SBY (Susilo Bambang Yudhoyono) sama-sama dua periode, di mana saya di DPRD dan SBY sebagai Presiden RI," katanya.


Hal itu juga dirasakan olehnya saat berpasangan dengan Bima Arya di Pilwalkot 2014 lalu. Kemudian ketika gabung dengan Gerindra, di mana waktu itu Prabowo berpasangan dengan Sandiaga Uno, dirinya mengaku membawa kemenangan untuk Prabowo di Kota Bogor meski berseberangan dengan Bima Arya.


"Nah, saat ini saya yakin Anies-AHY (Agus Harimurti Yudhoyono) akan jadi pemenang, maka partai yang awal saya dirikan di Kota Bogor memanggil kembali untuk kemenangan Pileg dan Pilpres di 2024," tandasnya.


Terpisah, Sekretaris DPC Gerindra Kota Bogor, Pepen Firdaus, membenarkan Usmar Hariman telah keluar dari Gerindra. Menurutnya, keluarnya Usmar merupakan hak pribadi, Partai Gerindra tidak memaksakan untuk tetap bertahan.


"Itu kan pilihan dia. DPC Gerindra tidak akan memecat, tapi kalau beliau memilih untuk mengundurkan diri, dipersilakan," kata Pepen saat dikonfirmasi, Senin (26/6).


Namun begitu, pihaknya membantah keluarnya Usmar bukan karena Partai Gerindra menjegal atau menghalang-halangi tujuannya untuk maju pada Pileg Jabar 2024.


"Beliau ini memang bertarung di situ untuk Provinsi Jabar. Ada empat kader yang maju, yaitu Sopian (Ketua DPC Gerindra Kota Bogor), Kang Zae, Bu Eka, dan Pak Usmar. Tapi yang terpilih tiga orang, sementara Usmar tidak terjaring," terangnya.


"Intinya, Partai Gerindra tak bisa melarang atau menghambat seseorang yang memilih tujuan pribadinya," pungkasnya.


Sumber: RMOL

Halaman:

Komentar