Dampak Kebijakan Pemerintah dan Prospek Sektor
Michael juga menyoroti dampak positif dari kebijakan ekonomi pemerintah, yang merujuk pada Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa. Kebijakan ini dinilai akan memperkuat prospek emiten di sektor konsumen dan perbankan.
"Dengan 'Purbaya Effect' yang dominan mendorong pertumbuhan ekonomi rakyat bawah, tentunya akan memberi angin segar bagi saham-saham perbankan, serta consumer dan retailer," tuturnya.
Analisis Teknikal: Potensi Saham TLKM
Dari sisi analisis teknikal, Michael Yeoh menyoroti potensi penguatan pada saham TLKM. Ia mengidentifikasi formasi teknikal yang menarik pada grafik saham emiten telekomunikasi tersebut.
"Saya melihat saham TLKM memiliki posisi teknikal yang paling menarik dengan pola inverted head and shoulders, dengan continuous pattern double bottom yang akan terkonfirmasi jika melewati resistance level 3.500. Target potensialnya adalah menuju level 4.000," jelasnya.
Ia menambahkan bahwa level support terdekat saham TLKM berada di 3.200. Pergerakan ini juga didukung oleh aksi akumulasi oleh investor asing dengan nilai hampir Rp2 triliun dalam tiga bulan terakhir.
Disclaimer: Keputusan pembelian/penjualan saham sepenuhnya ada di tangan investor.
Artikel Terkait
Bursa Asia Anjlok: Penyebab, Dampak, dan Prospek ke Depan
IHSG Rawan Koreksi 5 November 2025: Analisis Teknis & Rekomendasi Saham PTBA, MYOR, HEAL
IHSG Melemah 0,51% ke 8.200, RISE dan IPAC Jadi Top Losers Terbesar
CBRE (Cakra Buana Resources Energi) Raih Pinjaman Rp803 Miliar dari BRI untuk Kapal Hai Long 106: Strategi dan Dampaknya