”Tadi (kemarin, 2/1) beberapa warga yang tinggal di depan rumah mendatangi saya. Mereka khawatir karena sudah dua minggu yang bersangkutan tidak keluar rumah,” ujar Widowati ditemui di lokasi kejadian.
Setelah itu warga memutuskan masuk ke dalam rumah.
Saat tiba di lantai dua, ternyata kamar korban dikunci dari dalam.
Warga sudah mencium aroma tidak sedap, sehingga memutuskan untuk mendobrak pintu kamar.
Tapi sebelumnya mereka sudah menghubungi aparat.
”Kemudian warga dibantu babinsa mendobrak pintu kamar. Dari situ diketahui bahwa yang bersangkutan meninggal dalam kondisi telentang dan perut membesar,” terang dia.
Di kamar korban ditemukan beberapa obat-obatan.
Meski begitu, Widowati tidak mengetahui penyebab meninggalnya korban.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: radarmalang.jawapos.com
Artikel Terkait
Banser Bersihkan Gereja HKBP Sibolga Terdampak Banjir Bandang Sumut Jelang Natal
Gadis 16 Tahun di Blora Diduga Korban Salah Sasaran Polisi: Tuduhan Buang Bayi & Pemeriksaan Tidak Manusiawi
Kebakaran Terra Drone Indonesia: 22 Tewas, Proyek Sawit hingga Tol Cisumdawu Terungkap
Ustaz Cabul di Sumenep Divonis 20 Tahun Penjara & Kebiri Kimia: Kronologi Kasus 8 Santriwati