Untuk kondisi mayat, Yudhi mengatakan diduga belum lama meninggal, dikarenakan tangannya belum kaku.
Hingga berita ini ditulis, mayat tersebut sudah di evakuasi dengan unit ambulance relawan EBR dibantu petugas piket DPKP dan PMI Banjar menuju ruang Pemulasaran RS Raza Martapura.
"Masih diobservasi petugas pemulasaran RS Ratu Zaleha Martapura," tutupnya.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: radarbanjarmasin.jawapos.com
 
                         
                                 
                                             
                                             
                                             
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                
Artikel Terkait
Wakil Bupati Pidie Jaya Minta Maaf, Pukul Kepala Dapur SPPG hingga Dilaporkan BGN
Kasus Kekerasan Seksual Siswi SMK di Bone: Guru & Siswa Jadi Pelaku, Modus Silat
3 Polisi Mabuk di Medan Tabrak Pejalan Kaki Hingga Kritis: Kronologi & Sanksi yang Dijatuhkan
Sopir Ambulans Ciamis Tewas Usai Tugas, Diduga Korbankan Nyawa karena Kelelahan dan Sakit Lambung