"Selang 15 menit ada saksi ibu-ibu bersama 2 orang anaknya yang tidak dikenal hendak mau nyekar ke makam tersebut dan berteriak memberitahukan bahwa ada orang yang gantung diri di makam," terang AKP Supardi.
"Setelah itu kedua saksi mengecek dan benar bahwa korban sudah meninggal dalam posisi tergantung dilehernya oleh seutas tali dadung pada blandar cungkup makam," ujarnya.
Setelah mengetahui ada kejadian tersebut, warga sekitar langsung melaporkan ke pihak kepolisian.
"Anggota dari SPKT, INAFIS, Dokkes Polresta Surakarta dan Polsek Jebres langsung mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP. Dan korban dibawa ke Rumah Sakit Moewardi untuk dilakukan visum," tutur AKP Supardi.
Berdasarkan keterangan yang didapat pihak kepolisian dari tempat korban bekerja, korban tengah mengalami kesulitan karena terlilit utang.
Korban diketahui sempat bercerita tengah terlilit utang karena judi slot.
"Menurut keterangan orang tempat dimana korban bekerja, mengatakan bahwa sebelumnya korban bercerita mempunyai banyak utang karena suka main judi slot," ucapnya.
Sumber: kompas
Artikel Terkait
WNA China Serang TNI di Ketapang, Wagub Kalbar Geram dan Instruksikan Penyidikan TKA
Mahasiswi UMM Tewas Dibunuh Oknum Polisi: Kronologi, Motif, dan Fakta Terbaru
15 WNA China Ditangkap Usai Serang 4 Anggota TNI di Ketapang: Kronologi Lengkap
Insiden Ketapang: Kronologi Lengkap Penyerangan WN China ke Anggota TNI & Penanganan Imigrasi