”Jadi, meskipun kami sudah berupaya melakukan penjagaan yang ketat, kami selalu kehilangan bola lagi karena pressing Jepang sangat baik dan kuat,” kata pelatih asal Korea Selatan ini.
Baca Juga: Piala Asia 2023: Meski Indonesia Dihajar Irak 1-3, Shin Tae-yong Tetap Puji Performa Skuad Garuda
Selain itu, kata Shin Tae-yong, salah satu faktor di balik kemenangan Jepang atas Indonesia adalah kemampuan Takefusa Kubo dan kawan-kawannya dalam melakukan serangan balik yang efektif.
”Itulah yang membuat kami tidak bisa build up dengan baik. Kami kesulitan membuat koneksi dari satu pemain ke pemain lain,” ujar pelatih yang pernah menahkodai Korea Selatan di Piala Dunia Rusia 2018 ini.
Berdasarkan statistik pertandingan, Jepang memang unggul 72 persen dalam penguasaan bola dibanding Indonesia yang hanya 28 persen. Total tendangan Jepang pun mencapai 12 percobaan, berbanding tiga dengan Indonesia.
Baca Juga: Piala Asia 2023: Indonesia Gasak Vietnam 1-0, Peluang Lolos 16 Besar Masih Terbuka Lebar
Namun demikian, terlepas dari hasil akhir serta Jepang yang sangat mendominasi pertandingan, Shin Tae-yong mengaku bangga dengan permainan yang ditunjukkan oleh Jordi Amat dan kawan-kawannya.
Ayase Ueda saat berebut bola dengan Witan Sulaeman dan Marselino Ferdinan dalam laga terakhir Grup D Piala Asia 2023 antara Indonesia vs Jepang yang digelar di Stadion Al Thumama, Doha, pada Rabu, 24 Januari 2024. (Dok. PSSI/GELORA.ME)
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: coverbothside.com
Artikel Terkait
Hasil Liga Champions: Liverpool Kalahkan Real Madrid, PSG Takluk dari Bayern
Live Streaming Selangor FC vs Persib Bandung Malam Ini di Vision+: Jadwal dan Link
Rawinda Prajongjai: Karier Baru dari Atlet ke Pelatih Sukses Thailand
Timnas Amputasi Indonesia Berebut Tiket Piala Dunia 2026 di Piala Asia 2025 Jakarta