"dan tidak ada pemain Indonesia yang spesial bagi saya," sambungnya.
Komentar Scaloni itu justru didukung oleh kebanyakan warganet pecinta sepakbola Indonesia. Mereka memuji Scaloni karena memberikan penilaian jujur dan malah menyoroti sikap Indonesia.
"Cermin, orang indonesia itu kebanyakan overproud dan haus validasi. Itu kayaknya klo bisa dibikin medali, dibikin juga medali-nya. Medali kantongin garnacho, medali lemparan ke dalam," ucap seorang warganet.
"Yg membedakan adalah ya dia ngomong apa adanya aja sih, ga maksud njelekkin juga dan terutama ga lip service. Nah masalahnya kita orang kan demen bgt sama lip service. Jd pada ketrigger deh, Dia punya tim itu Juara Dunia ya teman2. Standar luar biasanya dia ya anak didiknya," jelas warganet lain.
"Stuju sih sama yg dibilang scaloni dari segi apapun gaada yg spesial, smua modal otot doang lari2," sindir netter lain.
Sumber: suara
 
                         
                                 
                                             
                                             
                                             
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                
Artikel Terkait
Perempatfinal Hylo Open 2025: Jonatan Christie dan 4 Wakil Indonesia Berebut Tiket Semifinal
Strategi PBSI Kirim Skuad Muda ke SEA Games 2025: Target & Analisis
Debut Spesial Spalletti di Juventus Hadapi Emil Audero, Kiper Timnas Indonesia
Koulibaly Nyaris ke MU 2018: Dihalangi Ancelotti yang Ancam Mundur