Kronologi dan Penyebab Banjir Bandang di Papua
Banjir bandang terjadi setelah hujan lebat melanda kawasan hulu. Korban hilang diduga kuat hanyut terbawa arus sungai saat berusaha menyeberangi Sungai Papan.
Peringatan Dini dan Imbauan BNPB
BNPB mengeluarkan peringatan potensi hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang di wilayah Papua Barat Daya. Potensi cuaca ekstrem ini berlaku hingga pukul 14.20 WIT dan meliputi Kabupaten Raja Ampat, Kabupaten Sorong, serta Kota Sorong.
Masyarakat dan pemerintah daerah diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan terhadap ancaman bencana hidrometeorologi basah, seperti banjir bandang, dalam beberapa hari ke depan.
Artikel Terkait
Persija Jakarta Raih 3 Kemenangan Beruntun, Emaxwell Souza Ingatkan Tim Tetap Waspada
Partai Perindo Usul Parliamentary Threshold Turun Jadi 1%, Apa Dampaknya?
KAI Janji Evaluasi SOP Stasiun Cikarang Usai Insiden Viral, Ini Langkah Perbaikannya
PMI Manufaktur Indonesia 51,2 di Oktober 2025, Airlangga Proyeksi Ekspansi Lanjut Kuartal IV