Latar Belakang Wacana Family Office di Indonesia
Wacana pengembangan family office di Indonesia pertama kali digaungkan Luhut sejak tahun 2024. Luhut meyakini Indonesia memiliki potensi besar untuk menarik keuntungan dari lembaga pengelola kekayaan individu dan keluarga kaya ini.
Pada Maret 2025, Luhut mengungkapkan DEN sedang mempersiapkan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pusat Keuangan yang akan dilengkapi dengan fasilitas family office. Lokasi seperti Bali, yang dikenal sebagai work heaven bagi investor global, menjadi salah satu kandidat untuk Indonesia Financial Centre (IFC).
Strategi ini diharapkan dapat meniru kesuksesan pusat keuangan serupa di Abu Dhabi, Dubai, Hong Kong, dan Singapura dalam menarik investasi asing.
Artikel Terkait
Mahfud MD Bongkar Markup Proyek Kereta Cepat Whoosh: Biaya Membengkak Tiga Kali Lipat, Kemana Larinya Uang Negara?
Jet Tempur China Ini Akan Jadi Andalan Baru Pertahanan Udara Indonesia
MUI: Hentikan Saja Xpose Uncensored Trans7, Sanksi Ini Tidak Cukup!
Menkeu Purbaya Blak-blakan Beberkan Isi WA Larangan Danai Ponpes Al Khoziny Pakai APBN, Ini Alasannya!