Suara Jokowi juga terdengar lirih dan pelan saat menjawab pertanyaan-pertanyaan dari wartawan.
Jokowi Bantah Idap Penyakit Parah, Klaim hanya Alergi Kulit Biasa
Penampilan terbaru Jokowi ini tentu menjadi sorotan publik.
Pasalnya, Jokowi belakangan ini tengah menghadapi banyak kasus.
Ia juga dirumorkan sedang mengidap penyakit parah.
Jokowi mengaku mengalami alergi sepulang lawatannya dari Vatikan sebagai utusan Presiden Prabowo Subianto.
Kala itu, Jokowi ke Vatikan untuk menghadiri pemakaman Paus Fransiskus, pada 26 April 2025.
Sepulang dari Vatikan, kondisi wajah Jokowi sangat berbeda.
Wajahnya tampak lebih hitam dan banyak bercak hitam.
Menepis kehebohan publik, Jokowi menegaskan bahwa ia hanya mengalami alergi kulit.
"Kan sudah disampaikan, alergi biasa. Alergi biasa, waktu ke Vatikan kemarin," kata Jokowi dikutip dari TribunnewsBogor.com, Jumat (13/6/ 2025).
Mantan orang nomor satu di Indonesia ini mengatakan bahwa alergi itu tidak mempengaruhi kondisi kesehatannya.
"Nggak ada masalah. Alergi, alergi biasa," jelas Jokowi.
Dokter Tifa Sebut Jokowi Stres
Namun, seiring berjalannya waktu, kondisi wajah Jokowi semakin berbeda.
Dokter Tifa juga terus-terusan memantau kondisi kesehatan Jokowi, dia mengatakan Jokowi sedang mengalami gangguan kesehatan akibat stres.
Terlebih kasus ijazah palsu sampai hari ini belum juga rampung.
"Saya sangat prihatin, sebagai dokter mudah-mudahan beliau bisa sembuh seperti sediakala dan, menurut saya kalau sebagai dokter saya melihat ketika di video saya melihat beliau stres sekali," ucapnya.
"Jadi untuk mengatasi hal itu saya mohon pak Joko Widodo supaya Anda tidak stres berkepanjangan, supaya tidak terus-menerus mengalami penyakit kulit, maka mohon bapak bukalah itu dokumen ijazah asli, maka kami akan bisa menerima dengan senang hati," kata Dokter Tifa dilansir Tribun-Medan.
Jokowi Dirumorkan Menderita Steven Johnson Syndrome
Selain stres, Jokowi juga sebelumnya pernah dirumorkan terserang penyakit Steven Johnson Syndrome (SJS).
Namun isu Jokowi terserang penyakit Steven Johnson Syndrome langsung dibantah oleh ajudannya, Kompol Syarif Fitriansyah.
"Wah, hoaks itu, enggak benar itu," tegas Syarif, Kamis (5/6/2024).
Ia memastikan bahwa Jokowi tidak mengalami gejala panas atau gatal yang sering kali menyertai penyakit tersebut.
"Beliau enggak ada ngerasain panas, enggak ada ngerasain gatal," ujarnya.
"Jadi, pure hanya alergi biasa. Autoimun juga enggak," imbuh Syarif.
Sumber: Tribunnews
 
                         
                                 
                                             
                                             
                                             
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                
Artikel Terkait
Apple Proyeksikan Penjualan iPhone Tumbuh Dua Digit di Kuartal Liburan, Saham Melonjak
Golden Dome AS Tak Berkutik: Pakar Beberkan Alasan Rudal Nuklir Burevestnik Rusia Tak Terkalahkan
Demo Toba PKL Tuntut Klarifikasi Pendeta Victor Tinambunan, Bupati Turun Tangan
3 Tersangka Penipuan Trading Kripto Rugikan Korban Rp 3 Miliar, Ini Modusnya