GELORA.ME - Pengamat politik Refly Harun menilai Presiden terpilih Prabowo Subianto ke depan bisa jadi tidak meneruskan proyek pembangunan dan pemindahan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur.
Tapi jika meneruskan, menurut Refly Harun, Prabowo Sunianto akan melakukannya dengan pelan-pelan, dan tidak menjadikan perpindahan ibu kota negara dari Jakarta ke IKN sebagai target.
"Menurut saya kedepannya bisa jadi IKN ini tidak diteruskan oleh pemerintahan Prabowo Subianto, kalaupun diteruskan ya pelan-pelan, tidak menjadi target untuk pindah ibu kota," ucapnya, dikutip dari YouTube Refly Harun, Rabu (10/7).
Sementara itu, Wakil Ketua MPR sekaligus Sekjen Gerindra Ahmad Muzani menyatakan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka akan dilakukan di Jakarta, bukan IKN di Kalimantan Timur.
Muzani menegaskan pelantikan tersebut akan dilakukan di Gedung MPR/DPR RI, Senayan, Jakarta. "Pelantikan di Senayan," kata Muzani kepada wartawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, dikutip dari Detik.
Kemudian ia mengatakan Prabowo akan hadir dalam Upacara 17 Agustus yang akan digelar di IKN, dirinya pun demikian. "Insyaallah, Pak Prabowo (upacara) ke IKN. Ya nggak tahu (pimpinan MPR semua atau tidak ikut upacara di IKN). Kalau saya Insyaallah ke IKN," tandasnya.
Sumber: wartaekonomi
Artikel Terkait
Jokowi Ngaku KKN Tahun 1985, tapi Dokumen yang Diungkap Bareskrim Tertulis 1983 — Mana yang Benar?
Mahasiswa Aceh Desak Presiden Prabowo Copot Tito Karnavian: Pentolan Geng Solo Biang Kerok Masalah 4 Pulau!
INFO! Fakta Baru Terungkap, Kasmudjo Ternyata Bukan Dosen Pembimbing Skripsi atau Akademik Jokowi
Dukung Iran, Pakistan Serukan Persatuan Muslim Melawan Israel