Lebih lanjut, Jumhur memastikan KSPSI dan AGRA akan mendukung perjuangan warga NTB atas hak kepemilikan tanah yang belum dibayarkan untuk dibangun proyek strategis pemerintah tersebut.
"Tidak boleh lagi ada alasan-alasan yang menipu rakyat terus menerus. Kita rakyat akan terus melawan. Lawan, lawan, lawan," demikian Jumhur.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Oegroseno Kritik Pembuktian Ijazah Jokowi: Tak Cukup Hanya Ditunjukkan 5 Menit
Menkeu Purbaya: Suka-Suka Dia Tanggapi Proyeksi Defisit APBN Bank Dunia 2027
Waspada! 15 Aplikasi Pinjol Palsu di Play Store Curi Data, 3 di Antaranya di Indonesia
AJI Kecam Seskab & KSAD: Ancaman Kebebasan Pers dan Demokrasi di Indonesia?