TNI AL bakal berkontribusi dalam latihan terbesar angkatan laut di dunia ini fokus pada meningkatkan integrasi serta kesiapsiagaan kerja sama antaranegara sahabat. Satgas Rimpac 2024 bertujuan meningkatkan hubungan dan kerja sama antarnegara peserta dan meningkatkan kemampuan profesionalisme personel TNI AL dalam melaksanakan operasi dan latihan bersama berskala internasional.
Kemudian, latihan bersama ini juga untuk meningkatkan kemampuan operasi laut jarak jauh dan penyiapan dukungan logistik tempur serta kemampuan TNI AL dan mewujudkan Indonesia sebagai poros maritim dunia.
Terkait Perubahan Geopolitik Dunia
Melihat perkembangan meningkatnya kepentingan dan keterlibatan Eropa di Indo-Pasifik, dapat dikatakan bahwa tren penguatan AS dan sekutunya serta beberapa negara di dunia meningkat setelah invasi Rusia ke Ukraina. Berlanjut dengan makin memanasnya konflik Taiwan dan China serta aksi agresif China di Laut China Selatan.
Mengutip Eurasian Times, Gorana Grgić, Peneliti Senior di Tim Keamanan Swiss dan Euro-Atlantik di Pusat Studi Keamanan (CSS), mengatakan, berbagai negara termasuk Eropa untuk pertama kalinya mengidentifikasi China sebagai tantangan keamanan dan mengakui pentingnya mengatasi keamanan global. Selain itu munculnya ancaman seperti perubahan iklim dan perang dunia maya, menyebabkan perubahan kebijakan luar negeri dan keamanan.
“Yang penting, sejumlah pernyataan kebijakan strategis di seluruh Eropa, mulai dari strategi keamanan nasional hingga tinjauan pertahanan, menunjuk pada kemitraan dengan negara-negara yang mempunyai pemikiran serupa di Indo-Pasifik sebagai komponen penting dalam mengatasi tantangan keamanan yang muncul ini dan membantu menopang keamanan Eropa,” katanya.
Dalam konteks ini, para pakar melihat upaya AS dalam membangun apa yang disebut sebagai “mode kerja sama minilateral” di antara sekutu dan mitranya. Keterlibatan sekutu NATO di Indo-Pasifik dikatakan sebagai cerminan kuat dari tren ini.
Singkatnya, kebangkitan China di satu sisi dan kebangkitan ekonomi Indo-Pasifik di sisi lain tampaknya mengubah peta geopolitik dunia. Oleh karena itu, tren peningkatan kerja sama Euro-Atlantik dan Indo-Pasifik di bidang keamanan kemungkinan besar akan menjadi fenomena yang berkepanjangan.
Sumber: inilah
 
                         
                                 
                                             
                                             
                                             
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                
Artikel Terkait
Shell dan TotalEnergies Catat Penurunan Laba, Ini Penyebab dan Proyeksi Harga Minyak
Hujan Es Tangerang 2025: Penyebab, Dampak, dan Penjelasan BMKG
Bestari Barus Buka Suara Dukung Soeharto Jadi Pahlawan Nasional: Ini Alasan Kontroversialnya
Kota Wisata Ecovia Cibubur: Hunian Hijau Harga 1,8 M oleh Sinar Mas Land