GELORA.ME -Perdebatan panas terjadi antara Calon Presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo dan Calon Presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto berkaitan penanganan kasus Hak Asasi Manusia (HAM).
Perdebatan panas dipicu oleh pertanyaan Ganjar terkait pelanggaran HAM di masa lalu, termasuk soal hilangnya 13 orang pada tahun 1997-1998.
Menurut Ganjar, Ketua Umum Partai Gerindra itu tidak menjawab dengan tegas soal pembentukan pengadilan HAM.
"Kalau saya jadi presiden Pak, saya akan bereskan ini (kasus HAM) Pak, agar dalam kontestasi Pilpres berikutnya ini tidak akan muncul lagi karena presidennya tegas menuntaskan pekerjaan itu pada eranya," ujar Ganjar dalam debat perdana yang digelar KPU RI di Jalan Imam Bonjol, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (12/12).
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Ahmad Sahroni Buka Suara 2 Bulan Hilang: Cerita Mencekam Rumah Dijarah & Klarifikasi Korupsi
Bahaya Judi Online: Pemulihan Pecandu Butuh Lebih dari 10 Tahun, PPATK Peringatkan Dampak Sosialnya
Pandji Pragiwaksono Minta Maaf, Dilaporkan ke Polisi karena Hina Adat Toraja
Federico Barba Kunci Soliditas Pertahanan Persib, Bojan Hodak Ungkap Alasannya