GELORA.ME - Boikot terhadap produk yang mendukung Israel, sebagaimana yang warga dunia lakukan termasuk masyarakat Indonesia, telah menimbulkan dampak yang signifikan bagi perusahaan-perusahaan yang terafiliasi. Salah satu yang merasakan dampak boikot ialah waralaba restoran cepat saji Pizza Hut di Indonesia.
Restoran cepat saji asal Amerika Serikat, Pizza Hut, menurut dugaan mendukung gerakan zionis Israel. Sementara di Indonesia, lisensi restoran tersebut berada di tangan PT Sarimelati Kencana Tbk.
Boikot terhadap produk yang pro-Israel telah memengaruhi Pizza Hut di Indonesia. Corporate Secretary PT Sarimelati Kencana Tbk, Kurniadi Sulistyomo, menyampaikan bahwa restoran ini merasakan efek yang cukup signifikan akibat dari boikot tersebut.
Meskipun tidak secara spesifik menyebutkan persentase penurunan selama dua bulan terakhir, Kurniadi menjelaskan bahwa dampak dari boikot ini jauh lebih berat daripada dampak pandemi Covid-19 pada tahun 2020.
Artikel Terkait
Presiden Peru Diturunkan Paksa, Gagal Tumpas Gelombang Kriminal yang Mencekam
Kronologi Pembunuhan Dina Oktaviani, Karyawan Alfamart: Motif dan Fakta yang Terungkap
Menkeu Purbaya Tegaskan APBN Tak Bayar Utang Kereta Cepat China, Lalu Siapa yang Tanggung Jawab?
Sri Sultan HB X Antre di Lampu Merah, Rombongan Tot Tot Wuk Wuk Malah Salip Viral!