Waspada Israel, Sayyid Hasan Nasrallah Buka Suara Jumat Besok, Hizbullah Rilis Infografis Gebuk Israel

- Kamis, 02 November 2023 | 11:30 WIB
Waspada Israel, Sayyid Hasan Nasrallah Buka Suara Jumat Besok, Hizbullah Rilis Infografis Gebuk Israel

Namun pengerahan kekuatan terbatas Hizbollah Libanon sudah membidik dan menghancurkan target-target militer Zionis di perbatasan Libanon Selatan dan Palestina yang diduduki Israel. 


Pemimpin Barat dan Israel menanti pernyataan Sekjen Hizbollah yang dinilai akan mengubah konstalasi pertempuran. kekuatan Hizbollah dikenal memiliki kecanggihan teknologi tempur dan strategi yang 10 kali lebih hebat dari Hamas maupun Jihad Islam.  


Beberapa kali Presiden Amerika Serikat, Joe Biden meminta agar Hizbullah tidak melibatkan diri dalam pertempuran di bagian Utara Palestina. Ini menunjukkan kekhawatiran Barat dan Israel saat Hizbollah mengerahkan kekuatan penuh menggempur Israel. 


Dalam catatan sejarah pertempuran Hizbollah vs Israel, keduanya sudah 2 kali mengalami pertempuran di perbatasan Libanon Selatan dan Palestina yang diduduki Israel. 


Tahun 2000 adalah awal superioritas Hizbollah diperlihatkan dengan berhasil memaksa gencatan senjata dan pertukaran tawanan 2 jenazah tentara Israel yang berhasil diculik Hizbullah ditukar dengan sekitar 500 tawanan warga Palestina dan Libanon dari penjara Israel. 


Saat itu pertukaran tawanan dilakukan secara bertahap difasilitasi oleh PBB menggunakan Maskapai penerbangan Jerman, Lufthansa. Selain gencatan senjata dan pertukaran tawanan, Hizbollah juga berhasil mengusir Israel dan mengembalikan pertanian Sheeba ( Sheeba Farm) ke pangkuan Libanon dari pendudukan Israel. 


Utusan khusus PBB Terje Roed-Larsen menjadi fasilitator menempatkan pasukan PBB di perbatasan Sheeba Farm dan wilayah yang diduduki Israel. Pada tahun 2006, Israel kembali menyerang Libanon dan pertempuran hebat. 


Sejak saat itu Tim Merkava Hunter Hizbollah menjadi terkenal dengan berhasil menghancurkan sekitar 56 tank Merkava yang dipromosikan sebagai tank terbaik di dunia saat itu. 


Lebih 122 tentara Zionis dan 43 warga Israel tewas. Hizbollah semakin mengukuhkan posisinya di Sheeba Farm yang direbut dari Israel.


Sumber: tvOne

Halaman:

Komentar