"Kepalanya sakit aku diarahin (kakinya) ke aku," imbuh emak-emak.
Petugas keamanan berupaya menyelesaikan keributan di KRL dengan mencarikan tempat duduk lain, sesuai dengan permintaan tak masuk akal si emak-emak itu
"Aku pengin cari tempat yang dia (penumpang) enggak nyilangin kaki," pinta emak-emak.
"Ibu baik-baik aja kan kalau ganti kursi?" tanya petugas keamanan.
"Iya, asal sepatunya enggak diangkat. Cariin dulu tempatnya," jawab emak-emak.
Penjelasan penumpang KRL
Video rekaman di KRL yang dibagikan Dini di akunnya itu kini viral dan menembus angka 5 juta penonton.
Seolah ingin meluruskan kejadian sebenarnya, Dini pun mengurai cerita yang dialaminya.
Emak-emak tersebut memang sudah dirasa mengganggu penumpang lain, termasuk Dini di KRL.
Dia mengomentari sejumlah penumpang di sekitarnya dengan menyebalkan.
"Orang-orang enggak boleh berdiri di depan dia. Terus dia marahin orang yang selonjoran, bahkan yang diseberang kursi dimarahin padahal itu jauh banget. Katanya 'saya pusing, saya sensitif'," pungkas Dini.
Hingga akhirnya, petugas keamanan pun menindak tegas emak-emak tersebut dengan menurunkan penumpang itu di stasiun terdekat.
Sebenarnya, emak-emak tersebut turun di Stasiun Depok.
Namun, petugas menurunkannya di Stasiun Pasar Minggu.
"Mba-mbanya menyilangkan kaki, eh ibu-ibu itu malah narik kaki mbanya. Dia panggil petugas takutnya dia makin ngamuk. Akhirnya dia diturunin di Stasiun Pasar Minggu," kata Dini.
Melihat tingkah emak-emak viral tersebut, netizen ramai membuat asumsi.
Bahwa ada kemungkinan emak-emak itu mengidap gangguan kejiwaan Obsessive compulsive disorder atau OCD
Untuk diketahui, OCD adalah gangguan obsesif-kompulsif ditandai dengan pikiran tak masuk akal dan ketakutan (obsesi) yang menyebabkan perilaku kompulsif.
Sumber: tribunnews
 
                         
                                 
                                             
                                             
                                             
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                 
                                                
Artikel Terkait
Apple Proyeksikan Penjualan iPhone Tumbuh Dua Digit di Kuartal Liburan, Saham Melonjak
Golden Dome AS Tak Berkutik: Pakar Beberkan Alasan Rudal Nuklir Burevestnik Rusia Tak Terkalahkan
Demo Toba PKL Tuntut Klarifikasi Pendeta Victor Tinambunan, Bupati Turun Tangan
3 Tersangka Penipuan Trading Kripto Rugikan Korban Rp 3 Miliar, Ini Modusnya