"Satu kali aja, klarifikasi aja dengan DPD DKI Jakarta, supaya hak dia sebagai anggota partai itu juga dijamin,”
“Tidak bisa karena media, 'oh ada masalah', anggota langsung kita tanpa kita beri kesempatan untuk dia menyampaikan masalahnya atau membela diri kita langsung dipecat, itu enggak boleh," ujar Komarudin lagi.
Adapun sebelumnya diberitakan, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI-P DKI Jakarta akhirnya memecat Cinta Mega buntut main game judi slot saat rapat.
Adapun DPD PDI-P Jakarta memberikan rekomendasi kepada Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI-P untuk memecat Cinta Mega dari keanggotaan partai.
Hal itu disampaikan Ketua DPD PDI-P DKI Jakarta Ady Wijaya, usai menggelar rapat pleno bersama jajarannya untuk menentukan sanksi terhadap Cinta Mega.
Ia juga mengatakan pihaknya tidak perlu lagi menelusuri soal game judi slot Cinta Mega tersebut.
"Tidak perlu (ditelusuri lagi game-nya). Kami sudah pecat kok. Cukup kan?" ujar Ady di Kantor DPD PDI-P DKI Jakarta, Selasa (25/7/2023).
Meski begitu, Ady menegaskan bahwa keputusan akhir akan ditentukan DPP PDI-P DKI Jakarta.
"Nanti biar DPP partai yang memutuskan. Okey," tegas Ady.
Ia juga menjelaskan bahwa DPD PDI-P memutuskan memberikan sanksi pemberhentian Cinta Mega dari Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta.
Pemberhentian yang dimaksud adalah mengganti posisi Cinta Mega di DPRD DKI Jakarta, dengan kader lain melalui mekanisme pergantian antar-waktu (PAW).
"Tadi kami rapat pleno karena segala sesuatu keputusan kami biasa melalui rapat pleno ini. Selesai rapat pleno, kami putuskan memberikan sanksi berupa PAW," ujar Ady.
Pria yang akrab disapa Aming itu menyatakan, bakal langsung mengirimkan surat keputusan DPD PDI-P DKI Jakarta ke DPP PDI-P.
"Nanti kita akan kirimkan surat PAW tersebut kepada DPP Partai," kata Aming.
"Langsung malam ini juga kami kirim suratnya ke DPP Partai," pungkasnya.
Seperti diketahui sebelumnya, Cinta Mega keciduk main game slot saat rapat paripurna.
Anggota DPRD DKI Jakarta Cinta Mega itupun mengakui ia bermain game dalam ruang rapat paripurna, Kamis (20/7/2023).
Sumber: tribunnews
Artikel Terkait
Kalah Telak! Mr J PSI Tumbang di Tangan Anak Buah Prabowo
Pemkot Surabaya Gandeng Densus 88, Ini Tujuan dan Langkah yang Akan Dilakukan
Prabowo Izinkan Jokowi Diadili? Ini Kata Pengamat Soal Sinyal Purbaya
Viral! Disdik Sumut Buka Suara Soal Siswi SMAN 1 Gunung Sitoli Dilarang Ujian Gara-gara Tunggakan SPP