Sementara itu, Betty memaparkan untuk pekerja yang datanya tidak lengkap maka tidak dapat dimasukkan ke dalam DPT sebagai pemilih untuk pemilu 2024 terlebih di lokasi khusus (loksus) IKN.
“Kalau datanya enggak lengkap maka kami enggak akan bisa, itu kan lokasi khusus ya, kalau datanya enggak lengkap dia akan tercatat di alamat asal ya kan,” papar Betty.
Begitupun juga, jika data tersebut dipaksakan untuk dimasukan ke daftar pemilih, maka pemilih tersebut akan menjadi data ganda di mana terdaftar sebagai pemilih di IKN dan di alamat asal para pekerja tersebut.
“Lalu kemudian, sementara kami enggak pernah dapet namanya NIKnya, enggak ada untuk di IKN lalu bagaimana cara kita mengalkulasi, disini kan harus kami hapus masuk loksus dong. Tapi kalau disini dipaksa ada, maka disini juga ada, akan ganda,” sambungnya.
Sumber: inilah
Artikel Terkait
Kronologi Lengkap & Motif Pembunuhan Alvaro Kiano oleh Ayah Tiri, Alex Iskandar
Download Snack Video Tanpa Watermark 2024: Mudah, Cepat & Gratis
Gus Yahya Tantang Rais Aam Selesaikan Pemecatan di Muktamar PBNU 2026: Ini Jadwal dan Klaimnya
Gus Yahya Bantah Pemecatannya dari Ketum PBNU: Ini Alasan Suratnya Tidak Sah