Rocky Gerung Soal Surat Tuntutan Pemakzulan Gibran di DPR: Harus Diproses Demi Masa Depan Cerah!

- Selasa, 01 Juli 2025 | 23:50 WIB
Rocky Gerung Soal Surat Tuntutan Pemakzulan Gibran di DPR: Harus Diproses Demi Masa Depan Cerah!

GELORA.ME - Surat tuntutan pemakzulan Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka yang dilayangkan oleh Forum Purnawirawan TNI sudah di DPR RI. 


Tuntutan tersebut diyakini bisa menjadi kenyataan lantaran saat ini terbuka peluang surat yang dikirim Forum Purnawirawan TNI untuk ditindaklanjuti. 


Pengamat politik Rocky Gerung menyoroti adanya pertanda baik bila pembahasan surat pemakzulan Gibran terus berlanjut di DPR. 


"Tentu publik menunggu dengan gembira bahkan kelanjutan dari proses permintaan para purnawirawan untuk pemakzulan wakil presiden Pak Gibran karena itu akan ada di benak publik terus-menerus, bahkan sampai Pemilu 2029 yang akan datang," papar Rocky.


Hal tersebut disampaikan Rocky Gerung dalam video yang diunggah di kanal YouTube pribadinya, Jumat (27/6/2025).


Pasalnya desakan pemakzulan Gibran akan terus melekat di pikiran rakyat, bahkan hingga Pemilu 2029 nanti.


"Jadi kalau DPR sebagai lembaga resmi sudah membaca itu [surat pemakzulan], meneliti itu, dan menurut Pak Dasco itu akan diproses, itu penanda bahwa kepentingan publik didahulukan ketimbang transaksi-transaksi politik yang sifatnya personal tuh," katanya.


Rocky Gerung pun menilai kepentingan rakyat harus didahulukan di atas transaksi politik yang bersifat personal.


"Nah, ini sebetulnya berita bagus supaya dibuka satu kesempatan pada publik untuk secara sungguh-sungguh melihat bahwa kedaulatan rakyat itu ditegakkan," lanjutnya.


"Bahwa keinginan untuk membersihkan politik Indonesia dari isu, dari sensasi, dari segala macam sebut aja hoaks itu hendaknya diputuskan atau dibicarakan di dalam forum-forum legal," tambahnya.


"Jadi, DPR tidak mungkin tidak akan membahas itu karena ini adalah public interest atau sebutannya political interest dari publik," imbuh Rocky.



Kemudian, Rocky Gerung menilai bahwa tuntutan pemakzulan anak sulung Mantan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) itu dirasakan oleh sebagian besar lapisan masyarakat Indonesia.


Menurut Rocky, jika tidak diproses, pemakzulan ini akan menjadi beban psikologis yang menyiratkan suramnya masa depan Indonesia.


Halaman:

Komentar