Sehingga menurut Refly Harun, semua pihak pasti tertarik untuk menggandeng atau digandeng Anies Baswedan sebagai calon wakil gubernur (cawagub), termasuk putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi), Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep.
"Intinya adalah kalau Prabowo tidak menggunakan kekuasaannya untuk menjegal Anies maka Anies menjadi calon potensial untuk menang, karena itu siapa yang tidak tertarik untuk dijadikan atau menggandeng Anies atau digandeng Anies sebagai wakil gubernurnya," ucapnya.
"Nah disinilah perhitungan Kaesang, karena begini kalau Jokowi tidak lagi berkuasa apakah Prabowo mau sharing power dengan Jokowi, enggak, karena watak kekuasaan itu tidak mau dia membagi kekuasaannya," imbuhnya, dikutip populis.id dari YouTube Refly Harun, Selasa (4/6).
Sebelumnya, Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep mengatakan ingin berduet dengan Anies Baswedan di Pilkada Jakarta 2024 yang diketahui akan diselenggarakan serentak oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada 27 November 2024.
"Kalau disuruh pilih, pilih Jakarta. Mungkin duet sama Pak Anies sih ya," kata Kaesang dikutip dari kanal YouTube Kaesang Pangarep by GK Hebat, pada Senin, 3 Juni 2024, dikutip dari VIVA.
Artikel Terkait
KPK OTT di Banten: 5 Orang Ditangkap, Termasuk Oknum Jaksa Diduga Terlibat Pemerasan
KPK Ungkap Aliran Dana Non-Bujeter BJB ke Ridwan Kamil: Fakta & Perkembangan Kasus
Adimas Resbob Ditahan, Ancaman Hukuman 10 Tahun Penjara untuk Ujaran Kebencian Suku Sunda
Nadiem Copot 2 Pejabat Penolak Proyek Chromebook: Fakta Korupsi Rp2,1 Triliun