GELORA.ME - Calon wakil presiden Mahfud MD menjelaskan bahwa kegiatannya yang banyak menemui tokoh agama hingga masyarakat di berbagai daerah belakangan ini enggan disebut sebagai kampanye. Karena menurutnya kampanye hanyalah ajang untuk menjajakan diri dengan visi misinya.
“Itu namanya menawarkan diri, 'oh saya begini, oh saya bisa begini'. Banyak bohongnya itu kampanye," kata Mahfud saat ditemui awak media di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta Utara, Jumat (1/12/2023).
Bahkan, selama masa kampanye ini, Mahfud enggan untuk menawarkan dirinya untuk dipilih oleh masyarakat setempat yang ia kunjungi. Ia selalu menekankan kepada masyarakat yang ditemui untuk menentukan pilihannya dengan mengikuti hati nuraninya.
“Pilih mana yang menurut ibu bapak mau pilih. Pilih saja, yang penting kembali kepada nurani," tuturnya.
Artikel Terkait
Hashim Djojohadikusumo: 4 Alasan Kuat Prabowo Menang Pilpres 2029, Rating Capai 82%
Koalisi Masyarakat Sipil Laporkan 11 Anggota Panja RUU KUHAP ke MKD, Ini Sebabnya
KPU Surakarta Musnahkan Dokumen Lamaran Jokowi Calon Wali Kota Solo 2005, Ini Penjelasannya
Cara Menulis Artikel SEO yang Benar (Langkah demi Langkah)