Direktur Eksekutif Lembaga Kajian Studi Masyarakat dan Negara (Laksamana) itu juga menduga banyak pendukung yang kecewa lantaran ucapan dan sikap Jokowi kini kerap berseberangan.
Silaen juga mengatakan, kritik keras dari barisan pendukung Jokowi, saat ini bisa diartikan sebagai bentuk ketidaksetujuan, bahkan penolakan.
"Tagline 'Jokowi adalah Kita' itu sudah sirna ditelan bumi. Awal yang baik tidak dapat dipertahankan Jokowi sebagai legacy of destiny, sehingga tidak happy ending," pungkasnya.
Sumber: rmol
Artikel Terkait
Serakahnomics: Ancaman Penjajahan Gaya Baru yang Wajib Kita Lawan Bersama!
Gaji DPR Cair Seumur Hidup, Prof Faisal Santiago: Ini Bentuk Ketidakadilan!
Jokowi Didesak Tak Ganti Kapolri, Benarkah Upaya Giring Opini Publik untuk Prabowo?
Kejagung Malah Memohon ke Pengacara Silvester, Bukannya Buronkan: Apa Motif di Baliknya?