Menurutnya, Gibran tidak akan dilepas oleh PDIP khususnya oleh Puan lantaran menjadi bumerang bagi banteng itu sendiri.
"Sebab, kalau Puan memberi jalan kepada Gibran untuk mendampingi Prabowo, itu sama saja tindakan bunuh diri," ujarnya.
PDIP dikatakan bunuh diri jika mengijinkan Gibran ke Prabowo, lantaran Ganjar dipastikan akan kalah telak di Jawa Tengah.
"Kalau Gibran mendampingi Prabowo, maka suara di Jawa tengah akan terbelah. Sebagian akan ke Ganjar, dan sebagian lagi ke Prabowo. Bahkan tak menutup kemungkinan Suara ke Ganjar akan tergerus dan pindah ke Prabowo," jelasnya.
"Hal itu tentu tidak diinginkan PDIP, termasuk tentunya Puan. Sebab, kalau hal itu terjadi, peluang Ganjar menang pada Pilpres 2024 akan semakin kecil. Bahkan Jawa Tengah tidak akan menjadi basis PDIP lagi," tutupnya.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Budi Arie Setiadi Pilih Gerindra, Pengamat Sebut Alasan Pragmatis dan Perlindungan Hukum
Jokowi Absen dari Kongres Projo III karena Alasan Kesehatan, Gelar Open House di Solo
Popularitas Purbaya Yudhi Sadewa Anjlok? Ini Peringatan Keras Pengamat Politik
KPK Wajib Periksa Jokowi dan Luhut Terkait Korupsi Whoosh? Ini Kata Pengamat