"Kemarin tepatnya sekitar jam 14.30 Wita (Kamis, 7 September 2023), DM berhasil diamankan oleh anggota lapangan," ujar Djuhandhani di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Jumat (8/9/2023)
Selain itu, Djuhandhani mengatakan dalam penangkapan Dito Mahendra, polisi menemukan senjata api (Senpi).
"Ada padanya kita juga dapatkan sebuah senjata api lagi, dan hari ini Kita mulai pemeriksaan," ucap Djuhandhani.
Untuk diketahui, Dito Mahendra telah ditetapkan sebagai tersangka berdasarkan gelar perkara pada 17 April 2023. Dito dijerat Pasal 1 ayat (1) Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1951 yang mengatur kepemilikan senjata api.
Dito Mahendra juga dianggap tak kooperatif lantaran mangkir dari panggilan penyidik Bareskrim sehingga penyidik secara resmi memasukkan Dito Mahendra sebagai DPO.
Diketahui kasus kepemilikan senpi ilegal ini terbongkar usai KPK menggeledah rumah Dito Mahendra terkait kasus tindak pidana pencucian uang (TPPU) mantan Sekretaris Mahkamah Agung (MA) Nurhadi pada Senin, 13 Maret 2023. Dalam penggeledahan tersebut, penyidik menemukan total 15 senjata api dari rumah Dito Mahendra.
Sumber: suara
Artikel Terkait
Jimly Asshiddiqie Sebut Hanya 3 Pihak yang Bisa Batalkan Perpol 10/2025: Polri, MA, dan Presiden
Jaksa Banten Redy Zulkarnain Diduga Peras WNA Korsel Rp2,4 M, LHKPN Cuma Rp197 Juta
Mahfud MD: Kalau MK Rusak, Saya Dobrak dari Dalam - Pernyataan Tegas Eks Ketua
Kritik Didik Rachbini ke Wamen Stella: Solusi Atasi Ketidakadilan Kuota PTN vs PTS