Padahal publik tengah menunggu perang argumen antar bakal calon presiden (Bacapres) dalam Pemilu 2024 mendatang.
"Jadi anda akan lihat nanti duel jilid ketiga antara Jokowi dengan Megawati. Itu dasarnya. Padahal sebetulnya kita tunggu duel argumen diantara para Capres, mau mengucapkan apa para capres itu untuk supaya membujuk anak Solo memilih dia," jelas dia.
Dirinya juga menambahkan, jika pemilu berlangsung dengan sistem tertutup, menurutnya seperti memilih kucing dalam karung bolong.
"Kalau tertutup artinya maling-maling, koruptor, yang berencana jadi koruptorpasti minta didahulukan dalam daftar tertutup itu, kita nggak tahu," jelas Rocky Gerung.
Sumber: suara
Artikel Terkait
KPK Ungkap Aliran Dana Non-Bujeter BJB ke Ridwan Kamil: Fakta & Perkembangan Kasus
Adimas Resbob Ditahan, Ancaman Hukuman 10 Tahun Penjara untuk Ujaran Kebencian Suku Sunda
Nadiem Copot 2 Pejabat Penolak Proyek Chromebook: Fakta Korupsi Rp2,1 Triliun
KPK Geledah 3 Lokasi & Amankan Dokumen Kasus Suap Bupati Lampung Tengah Ardito Wijaya