Padahal publik tengah menunggu perang argumen antar bakal calon presiden (Bacapres) dalam Pemilu 2024 mendatang.
"Jadi anda akan lihat nanti duel jilid ketiga antara Jokowi dengan Megawati. Itu dasarnya. Padahal sebetulnya kita tunggu duel argumen diantara para Capres, mau mengucapkan apa para capres itu untuk supaya membujuk anak Solo memilih dia," jelas dia.
Dirinya juga menambahkan, jika pemilu berlangsung dengan sistem tertutup, menurutnya seperti memilih kucing dalam karung bolong.
"Kalau tertutup artinya maling-maling, koruptor, yang berencana jadi koruptorpasti minta didahulukan dalam daftar tertutup itu, kita nggak tahu," jelas Rocky Gerung.
Sumber: suara
Artikel Terkait
Popularitas Purbaya Yudhi Sadewa Anjlok? Ini Peringatan Keras Pengamat Politik
KPK Wajib Periksa Jokowi dan Luhut Terkait Korupsi Whoosh? Ini Kata Pengamat
Prabowo Diminta Tak Lindungi Jokowi & Luhut: Analisis Dampak dan Konsekuensi Politik
Analisis Peluang Kemenangan Prabowo di Pilpres 2029: Nyaris Tanpa Lawan Tanding?