Bank Mandiri Borong 8 Penghargaan Internasional Berkat Kopra, Transaksi Tembus Rp19.498 Triliun

- Kamis, 30 Oktober 2025 | 20:10 WIB
Bank Mandiri Borong 8 Penghargaan Internasional Berkat Kopra, Transaksi Tembus Rp19.498 Triliun
  • Kopra by Mandiri untuk segmen korporasi.
  • Livin’ by Mandiri untuk nasabah ritel.
  • Livin’ Merchant bagi pelaku UMKM.

Sinergi ketiganya menciptakan konektivitas digital yang menyeluruh, memperkuat peran Bank Mandiri dalam mendorong efisiensi dan pertumbuhan ekonomi nasional. Kolaborasi ini merupakan wujud nyata dari semangat “Sinergi Majukan Negeri” yang menggabungkan inovasi digital, inklusi keuangan, dan pemberdayaan ekonomi kerakyatan.

Dukungan untuk Transaksi Bisnis Skala Besar

Kopra by Mandiri hadir untuk mendukung transaksi bisnis berskala besar dengan kapasitas hingga 50.000 transaksi dalam satu kali proses. Fitur unggulannya meliputi pengecekan status penerbitan BG dan LC secara real-time, serta layanan administrasi keuangan yang lebih efisien, memungkinkan perusahaan menjalankan operasional dengan lebih optimal.

Prestasi Internasional di Corporate Treasurer Awards 2024

Berkat kinerja solid dan inovasi digitalnya, Bank Mandiri menorehkan prestasi membanggakan dengan memborong delapan penghargaan bergengsi pada ajang Corporate Treasurer Awards 2024. Berikut adalah daftar penghargaannya:

  • Best Bank for Payment Solutions
  • Best Cash Management
  • Best Asset/Liquidity Solutions
  • Best Bank for Digital Solutions
  • Best for FX/Hedging Solutions

Bank Mandiri juga meraih predikat Highly Commended untuk dua kategori tambahan, yaitu Best Trade/Supply Chain Finance Bank dan Best Transaction Bank. Pencapaian ini menegaskan posisi Bank Mandiri sebagai pemimpin solusi transaksi digital dan keuangan korporasi di kawasan Asia.

“Pencapaian ini menjadi dorongan bagi kami untuk terus berinovasi dan bertransformasi. Bank Mandiri berkomitmen menghadirkan solusi finansial terbaik dan memperkuat peran sebagai penggerak utama perekonomian nasional, memastikan setiap pelaku usaha dari korporasi hingga UMKM dapat tumbuh dalam ekosistem digital yang inklusif dan berdaya saing global,” tutup Budi.

Halaman:

Komentar