Bank Indonesia (BI) mengumumkan lembaga pemeringkat internasional Rating and Investment Information, Inc. (R&I) telah mempertahankan Sovereign Credit Rating Indonesia di peringkat BBB dengan outlook stabil. Peringkat ini menegaskan posisi Indonesia dua tingkat di atas investment grade di tengah ketidakpastian ekonomi global.
Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo menyatakan keputusan R&I mencerminkan kepercayaan kuat pasar internasional terhadap fundamental ekonomi Indonesia. Stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan nasional dinilai tetap terjaga dengan baik.
Perry menekankan pentingnya sinergi antara Bank Indonesia dan Pemerintah untuk mendorong pertumbuhan ekonomi berkelanjutan. Kerja sama ini diharapkan semakin memperkuat persepsi positif terhadap perekonomian Indonesia di mata investor global.
Artikel Terkait
Turun ke 8%? Ini Kata Menkeu Purbaya Soal Wacana Potongan Tarif PPN & Dampak Rp70 T ke Negara
IHSG Tembus 9.000 Akhir 2025? Ini Kata Menkeu Purbaya dan Proyeksi 32.000
SOLA (Xolare) Gandeng Polyroads Afrika Selatan, Genjot Material Jalan Inovatif untuk Tambang
Peringkat Kredit Indonesia Dipertahankan BBB+ oleh R&I: Apa Artinya bagi Investor?