Kinerja BBNI Kuartal III 2025: Laba Turun, Prospek Kuartal IV Menguat
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) melaporkan laba bersih sebesar Rp 15,1 triliun hingga kuartal III 2025. Angka ini tercatat turun 7 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Secara spesifik, pada kuartal III 2025 saja, laba bersih BBNI terkoreksi 11 persen secara tahunan (year-on-year/YoY), namun masih menunjukkan pertumbuhan 7 persen secara kuartalan (quarter-on-quarter/QoQ) menjadi Rp 5 triliun.
Analisis Kinerja dan Ekspektasi BBNI
Berdasarkan riset Stockbit, capaian laba ini telah memenuhi sekitar 73 persen dari estimasi konsensus laba bersih BBNI untuk tahun 2025. Penurunan laba kuartalan ini dinilai bukan berasal dari pelemahan fundamental, melainkan akibat keputusan strategis manajemen untuk mempercepat pencatatan sebagian beban operasional (opex) dan provisi yang semula dijadwalkan pada kuartal IV.
Dari sisi pendapatan, non-interest income BBNI menjadi sorotan positif dengan pertumbuhan 12 persen secara tahunan dan 23 persen secara kuartalan. Kinerja ini ditopang oleh keuntungan dari investasi obligasi pemerintah serta peningkatan aktivitas transaction banking.
Artikel Terkait
Bursa Asia Anjlok: Penyebab, Dampak, dan Prospek ke Depan
IHSG Rawan Koreksi 5 November 2025: Analisis Teknis & Rekomendasi Saham PTBA, MYOR, HEAL
IHSG Melemah 0,51% ke 8.200, RISE dan IPAC Jadi Top Losers Terbesar
CBRE (Cakra Buana Resources Energi) Raih Pinjaman Rp803 Miliar dari BRI untuk Kapal Hai Long 106: Strategi dan Dampaknya