IHSG Naik 4,5% ke 8.271, Market Cap Tembus Rp 15.234 Triliun
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencatat kinerja gemilang pada pekan ketiga Oktober, dengan penguatan signifikan sebesar 4,5 persen. IHSG berhasil menguat ke level 8.271,72 dalam periode perdagangan 20 hingga 24 Oktober 2025.
Penguatan IHSG ini secara langsung mendongkrak kapitalisasi pasar (market cap) Bursa Efek Indonesia (BEI). Berdasarkan data statistik BEI, market cap bertambah 3,31 persen menjadi Rp 15.234 triliun.
Transaksi Harian Turun, Tapi Asing Catat Beli Bersih
Meski dua indikator utama tersebut tumbuh, aktivitas transaksi harian justru menunjukkan pelemahan. Rata-rata nilai transaksi harian turun 18,85 persen menjadi Rp 22,28 triliun. Volume perdagangan juga menyusut 19,70 persen menjadi 30,47 miliar lembar saham, sementara frekuensi transaksi harian berkurang 12,91 persen menjadi 2,36 juta kali.
Di balik melambatnya aktivitas transaksi, sentimen pasar tetap positif yang ditandai dengan aliran dana asing. Sepanjang pekan, investor asing mencatatkan beli bersih senilai Rp 4,23 triliun, menunjukkan kepercayaan terhadap pasar modal Indonesia.
Artikel Terkait
Bursa Asia Anjlok: Penyebab, Dampak, dan Prospek ke Depan
IHSG Rawan Koreksi 5 November 2025: Analisis Teknis & Rekomendasi Saham PTBA, MYOR, HEAL
IHSG Melemah 0,51% ke 8.200, RISE dan IPAC Jadi Top Losers Terbesar
CBRE (Cakra Buana Resources Energi) Raih Pinjaman Rp803 Miliar dari BRI untuk Kapal Hai Long 106: Strategi dan Dampaknya