Selain NFLX, saham Mattel (MAT) juga melemah setelah melaporkan penjualan yang lebih rendah dari perkiraan, khususnya di pasar Amerika Utara. Di sisi lain, saham Apple (AAPL) tertekan setelah laporan Nikkei menyebut perusahaan memangkas drastis pesanan produksi untuk model iPhone Air dan mengalihkan fokus ke seri iPhone 17.
Fokus Investor: Menanti Laporan Keuangan Tesla dan Data Ekonomi
Perhatian investor kini tertuju pada laporan keuangan Tesla Inc. (TSLA) yang dijadwalkan dirilis setelah penutupan pasar. Kinerja emiten kendaraan listrik ini sangat dinantikan karena akan mengawali sederet laporan keuangan dari kelompok saham sektor teknologi "Magnificent Seven".
Secara fundamental, pasar juga dibayangi ketidakpastian geopolitik. Rencana pertemuan Presiden AS Donald Trump dengan Presiden China Xi Jinping di Korea Selatan dilaporkan bakal tertunda. Pertemuan Trump dengan Presiden Rusia Vladimir Putin juga ditunda menyusul pernyataan Rusia yang belum berniat mengakhiri perang di Ukraina.
Prospek Pasar: Antisipasi Data CPI dan Dampak Government Shutdown
Investor mengalihkan perhatian ke rilis data indeks harga konsumen (CPI) AS pada Jumat mendatang. Data inflasi ini dapat memperkuat ekspektasi pasar terhadap pemangkasan suku bunga oleh Federal Reserve pada pertemuan Oktober. Namun, situasi shutdown pemerintah federal AS yang telah memasuki pekan keempat berpotensi menghambat publikasi data ekonomi dan menambah ketidakpastian di pasar keuangan global.
Artikel Terkait
Luhut Minta Suntikan Rp50 Triliun untuk INA: Profil dan Tugas Otoritas Investasi Indonesia
WSBP Selesaikan Pengiriman Beton Precast Rp58,6 Miliar untuk Proyek Tol Akses Patimban
KDM Tantang Purbaya: Kembalikan TKD Rp2,4 Triliun Jika Serapan Anggaran Jabar Tinggi!
Tanrise (RISE) Gelar Rights Issue 1,33 Miliar Saham, Ini Jadwal dan Agenda RUPS November