Seusai dicabuli, korban diberi permen dan uang, serta dipesankan agar tak menceritakan kejadian itu ke ibunya.
"Korban dikasih uang dikasih permen dikasih uang 100 untuk beli molen tapi disuruh diam gak boleh ngomong ke mamanya. Mulutnya di-kruwes, ditutup dengan tangan supaya tidak minta tolong atau berteriak," tambahnya.
Kasus ini telah dilaporkan ke Polresta Sidoarjo dengan bukti laporan polisi nomor LPB/402/VIII/2024/JATIM/RESTA SDA tertanggal 10 Agustus 2024.
Laporan itu turut disertai barang bukti berupa celana dalam dengan bercak darah dan sperma, serta lampiran bukti visum milik korban.
"Kami berharap agar polisi secepatnya dapat bertindak dan mengusut kasus ini," tegasnya.
Sumber: merdeka
Artikel Terkait
WNA China Serang TNI di Ketapang, Wagub Kalbar Geram dan Instruksikan Penyidikan TKA
Mahasiswi UMM Tewas Dibunuh Oknum Polisi: Kronologi, Motif, dan Fakta Terbaru
15 WNA China Ditangkap Usai Serang 4 Anggota TNI di Ketapang: Kronologi Lengkap
Insiden Ketapang: Kronologi Lengkap Penyerangan WN China ke Anggota TNI & Penanganan Imigrasi