Chery mengalokasikan dana investasi sebesar Rp5 triliun untuk merealisasikan proyek pabrik di Indonesia ini. Meskipun lokasi pasti dan luas area pabrik masih dalam tahap finalisasi dengan kantor pusat di China, keputusan ini menandai babak baru operasional Chery di Tanah Air.
Selama masa transisi, Chery akan tetap mempertahankan kerja sama perakitan dengan PT Handal Indonesia Motor (HIM). Proses pemindahan fasilitas produksi akan dilakukan secara paralel tanpa mengganggu operasional dan pasaran kendaraan Chery yang ada.
Kehadiran pabrik Chery di Indonesia diprediksi akan memperkuat posisi merek dalam persaingan industri otomotif nasional. Langkah ini juga sejalan dengan strategi pemerintah dalam menarik investasi langsung di sektor manufaktur kendaraan bermotor.
                        
                                
                                            
                                            
                                            
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
                                                
Artikel Terkait
Jas Hujan Setelan vs Ponco: Mana yang Lebih Aman & Anti Kecelakaan?
5 Mobil Listrik Terlaris 2025 di Indonesia, Brand China Kuasai Pasar
Jaecoo J5 EV Resmi Meluncur, Harga Spesial Rp 249,9 Juta untuk 1.000 Pembeli Pertama
Hyundai Siap Garap Mobil Nasional Indonesia 2025: Target Prabowo & Rencana Kolaborasi