Baca Juga: Terkena Dampak Dari Skandal Daihatsu, Toyota Melakukan Recall Mobilnya
Combination Meter System pada Toyota bZ4X berperan dalam menampilkan berbagai informasi penting seperti lampu peringatan, indikator, pengukur performa baterai, jarak tempuh, dan informasi lainnya dalam bentuk Multi Information Display (MID).
Ketidaksempurnaan yang ditemukan terkait komunikasi antara Data Communication Module (DCM) dan ECU pada Combination Meter dapat menyebabkan tampilan MID menjadi kosong setelah siklus kunci baru.
Selain itu, fungsi-fungsi seperti lampu penunjuk arah, lampu isyarat peringatan bahaya, dan Pre-Collision System dapat dinonaktifkan, berpotensi menurunkan tingkat keamanan kendaraan.
Proses reprogramming, atau sering disebut sebagai software update, akan dilakukan oleh teknisi bersertifikat Toyota global.
Dengan estimasi waktu sekitar maksimal 2 jam, proses ini dijamin tidak memerlukan penggantian parts apa pun.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: tinewss.com
Artikel Terkait
Mobil Nasional i2C: SUV Listrik Indonesia Harga di Bawah 300 Juta?
Insentif PPnBM DTP 3% Dongkrak Penjualan Mobil Hybrid, Tembus 2.000 Unit/Bulan
Jas Hujan Setelan vs Ponco: Mana yang Lebih Aman & Anti Kecelakaan?
5 Mobil Listrik Terlaris 2025 di Indonesia, Brand China Kuasai Pasar