Strategi Gabungkan Dua Mesin Pertumbuhan Ekonomi
Purbaya memaparkan, sektor swasta punya peran besar dorong pertumbuhan ekonomi. Ia membandingkan era Presiden SBY yang mengandalkan sektor usaha (tumbuh rata-rata 6%) dan era Jokowi yang mengandalkan infrastruktur pemerintah (tumbuh rata-rata 5%).
Di bawah pemerintahan Prabowo, dua mesin penggerak ekonomi akan dijalankan bersamaan: dorongan dari sektor swasta dan belanja pemerintah. Caranya lewat suntikan fiskal dan strategi moneter.
Targetkan Pertumbuhan Ekonomi Capai 8%
"Saya pikir dengan tadi strategi fiskal, mesin moneter jalan, mesin pemerintah jalan, mesin swasta jalan, domestic market dijaga dengan betul, ekonomi investasi diperbaiki, harusnya 8% enggak susah-susah amat," ujarnya.
Purbaya berharap tahun depan pertumbuhan bisa mencapai 6%, kemudian meningkat. "Harusnya 4 tahun, 5 tahun lagi sudah kelihatan tuh 8% persennya bisa tercapai apa enggak. Seandainya tak tercapai 8% persen, dapat 7% juga sudah lumayan," pungkasnya.
Artikel Terkait
Reuni 212 2025 Malam Ini di Monas: Agenda Doa untuk Korban Bencana Sumatra
PT Toba Pulp Lestari: Pemilik, Kontroversi Banjir Sumut, dan Fakta Lengkap
Cara Dapatkan Paket Siaga Peduli Telkomsel 3GB & WiFi Gratis untuk Korban Bencana
Dewi Astutik Ditangkap di Kamboja: Otak Penyelundupan Sabu 2 Ton Senilai Rp5 Triliun Terbongkar