Prabowo Perintahkan Pembangunan Jalur Kereta Api Trans Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi
Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (IPK), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), mengumumkan rencana pemerintah untuk memperluas pembangunan jalur kereta api ke luar Pulau Jawa. Kebijakan strategis ini merupakan instruksi langsung dari Presiden Prabowo Subianto.
AHY menegaskan bahwa pembangunan jalur kereta api di luar Jawa, mencakup Trans Sumatera, Trans Kalimantan, dan Trans Sulawesi, bertujuan untuk mengoptimalkan sumber daya alam di daerah yang selama ini memiliki akses transportasi terbatas.
Dampak Positif untuk Ekonomi dan Logistik
Perluasan jaringan kereta api ini tidak hanya untuk meningkatkan mobilitas masyarakat, tetapi juga untuk mempermudah dan memperlancar pengangkutan komoditas unggulan seperti batu bara dan kelapa sawit. Dengan demikian, beban pada transportasi darat yang selama ini padat juga akan berkurang secara signifikan.
Transportasi kereta dinilai memiliki peran krusial dalam menciptakan pusat-pusat ekonomi baru. Pembangunan ini akan menghubungkan berbagai kawasan industri strategis dan kawasan ekonomi khusus, sehingga mendorong pertumbuhan ekonomi yang lebih merata di seluruh Indonesia.
AHY menyatakan komitmen pemerintah untuk terus memperkuat sektor transportasi, khususnya perkeretaapian, sebagai tulang punggung pembangunan yang fundamental bagi bangsa.
Artikel Terkait
Susi Pudjiastuti Kritik Gibran: Bawa Starlink Langsung ke Korban Bencana, Jangan Cuma Janji
Sopir MBG Pakai Kostum Power Rangers: Strategi BGN Tingkatkan Antusiasme Siswa
TikTok Akhirnya Jual 80% Aset di AS: Solusi Atas Ancaman Larangan dan Masa Depan 170 Juta Pengguna
Bupati Bekasi Ade Kuswara Ditangkap KPK: Kronologi OTT, Kekayaan Rp79 M, dan Kasus Suap