"Bunga 2 persen per tahun setara Rp2 triliun, bisa mencapai Rp4 triliun setahun termasuk pokoknya. Ini menjadi beban negara yang sangat serius," tegasnya.
Merespons masalah ini, Presiden Prabowo Subianto telah memerintahkan jajaran menteri terkait membahas solusi pembayaran utang Whoosh. Tim terdiri dari Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa, dan CEO Danantara Rosan Roeslani.
Mensesneg Prasetyo Hadi mengonfirmasi pembahasan sedang berlangsung untuk mengevaluasi opsi terbaik termasuk perpanjangan masa pinjaman dan skenario pembayaran utang Whoosh yang lebih optimal.
Artikel Terkait
Presiden Prabowo Ungkap Oknum TNI-Polri Terlibat Penyelundupan Timah Bangka
Kritik Pedas Pernyataan Prabowo Soal Bencana: Nyawa Rakyat Bukan Cuma Statistik
Prabowo Ungkap Nama Pejabat TNI-Polri Dalang Ilegal Logging Penyebab Banjir Bandang Sumatra
Mardiansyah Semar Sebut Kasus Ijazah Jokowi Orkestrasi Politik Pasca Pilpres 2024