Kunjungan medis ini terjadi hanya enam bulan setelah pemeriksaan rutin tahunan Trump pada April, memicu pertanyaan tentang kondisi kesehatannya.
Kekhawatiran Kondisi Kesehatan Trump
Pemeriksaan medis terbaru Trump dilakukan setelah jurnalis melaporkan memar di punggung tangan presiden yang berusaha disembunyikan. Selain itu, pembengkakan di kaki Trump juga menjadi perhatian media.
Tim dokter menjelaskan pembengkakan kaki tersebut disebabkan insufisiensi vena kronis - kondisi dimana katup di vena kaki tidak mampu memompa darah kembali ke jantung secara normal.
Meski hasil MRI dinyatakan normal, pemeriksaan medis yang lebih sering dan adanya masalah kesehatan minor ini terus menjadi sorotan publik mengenai kondisi fisik pemimpin Amerika Serikat tersebut.
Artikel Terkait
Kritik SETARA Institute: Perpol Kapolri No. 10/2025 Dinilai Abaikan Putusan MK dan Hambat Reformasi Polri
Gelar Perkara Khusus Kasus Ijazah Jokowi: Roy Suryo Cs Dapat Hak, Jadwal & Pihak Hadir
Gus Yahya Tegaskan Status Ketum PBNU Sah, Sebut Penunjukan PJ Ilegal
Mahfud MD Kritik Perpol 10/2025: Bertentangan dengan Putusan MK, Ini Dampaknya