Jokowi Buka Suara Soal Proyek Kereta Cepat Whoosh: Investasi atau Beban?
Mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi) akhirnya memberikan tanggapan resmi menanggapi sorotan publik terhadap proyek Kereta Cepat Whoosh. Sorotan utama berkisar pada besarnya utang yang ditanggung negara, yang dinilai banyak kalangan membebani keuangan Indonesia.
Pernyataan Jokowi: Whoosh Adalah Investasi Jangka Panjang
Dalam pernyataannya, Jokowi dengan tegas membela proyek kereta cepat pertama di Indonesia ini. Ia menegaskan bahwa pembangunan Kereta Cepat Whoosh bukan sekadar proyek infrastruktur biasa. Menurutnya, ini adalah bentuk investasi jangka panjang yang diharapkan mampu membawa dampak ekonomi dan sosial yang signifikan bagi masyarakat dalam jangka waktu yang panjang.
Jokowi juga mengemukakan alasan mendasar di balik pembangunan Whoosh. Ia menyoroti masalah kemacetan parah yang terjadi di kawasan metropolitan Jakarta dan Bandung. Kondisi ini, menurutnya, telah menelan kerugian produktivitas ekonomi yang nilainya jauh lebih besar dibandingkan dengan biaya pembangunan proyek kereta cepat. Kehadiran moda transportasi massal modern seperti Whoosh disebutnya sebagai langkah strategis dan solutif untuk mengatasi masalah kemacetan tersebut.
Artikel Terkait
Kebakaran Terra Drone: Misteri Pemetaan Sawit Ilegal & Bencana Sumatera Terungkap?
Visa Kartu Emas AS: $1 Juta untuk Izin Tinggal, Benarkah Adil? Analisis Kontroversi
BGN Tanggung Biaya Perawatan 21 Korban Kecelakaan Mobil MBG di SDN Kalibaru
Kecelakaan SDN 1 Kalibaru: 20 Siswa dan Guru Terluka Ditabrak Mobil Pengangkut MBG