Jalur Kedunggedeh Kini Bisa Dilalui Dua Arah Usai KA Purwojaya Anjlok
PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI telah berhasil menyelesaikan proses evakuasi seluruh rangkaian KA Purwojaya (58F) yang mengalami anjlok di km 56 1/2 Emplasemen Stasiun Kedunggedeh. Proses evakuasi berhasil dituntaskan dengan aman dan seluruh jalur telah dapat beroperasi normal kembali.
Perbaikan Jalur dan Normalisasi Lalu Lintas Kereta
Setelah proses evakuasi selesai, KAI segera melakukan perbaikan jalur untuk memastikan keamanan dan keselamatan perjalanan kereta api. Upaya perbaikan ini membuahkan hasil dengan dibukanya kedua jalur di lokasi kejadian pada pukul 05.32 WIB. Kereta api pertama yang melintas di lokasi tersebut adalah KA 134 Argo Parahyangan relasi Gambir–Bandung, yang melintas dengan kecepatan terbatas sebagai bagian dari tahapan normalisasi perjalanan.
Proses Evakuasi dan Dukungan Logistik
Vice President Public Relations KAI, Anne Purba, menyampaikan apresiasi atas kerja keras seluruh petugas gabungan. "Seluruh proses evakuasi dapat diselesaikan dengan cepat dan aman berkat sinergi antara petugas KAI bersama seluruh unsur terkait di lapangan," ujar Anne dalam keterangan resminya, Senin (27/10/2025).
Evakuasi seluruh rangkaian KA Purwojaya yang anjlok di Emplasemen Stasiun Kedunggedeh berhasil diselesaikan seluruhnya pada pukul 02.00 WIB. Dua kereta yang anjlok berhasil dievakuasi dan ditempatkan kembali di atas rel. Untuk mendukung percepatan penanganan di lapangan, KAI mengerahkan dua unit crane dari Bandung dan Cirebon serta satu rangkaian kereta penolong dari Cipinang.
Artikel Terkait
Viral Perbandingan TikTok Jule dan Daehoon: Suami Urus Anak, Istri Dituduh Selingkuh dengan Petinju
Brigpol Teguh Sutrisno Dipecat Polri, Ini Fakta Desersi 6 Bulan di Makassar
Pelaku Ambil Uang Korban Tabrak Lari di Lampung Selatan Diciduk Polisi, Uang Rp13 Juta Nyaris Utuh
Pemprov DKI Pasang Penyangga 5.000 Pohon, Langkah Antisipasi Pasca Tewasnya Pengendara Lexus