Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Padang Pariaman
Sementara itu, di wilayah Sumatera Barat, tepatnya Kabupaten Padang Pariaman, hujan disertai angin kencang melanda beberapa kecamatan pada Jumat pagi (24/10). Cuaca ekstrem ini mengakibatkan sejumlah pohon tumbang yang menimpa rumah warga dan menutup akses jalan.
Data sementara mencatat 10 rumah warga terdampak dan tujuh titik badan jalan tertutup oleh material pohon yang tumbang. BPBD setempat berkoordinasi dengan pemerintah nagari untuk melakukan proses evakuasi dan pembersihan jalur transportasi yang terhambat.
Imbauan Kewaspadaan dari BNPB
Menyikapi meningkatnya potensi bencana hidrometeorologi di musim hujan ini, BNPB mengimbau pemerintah daerah dan seluruh lapisan masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan. Ancaman yang perlu diantisipasi meliputi banjir, tanah longsor, dan cuaca ekstrem lainnya.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, menekankan pentingnya langkah kesiapsiagaan. "Langkah-langkah seperti memangkas pohon yang rapuh, memeriksa kekuatan bangunan, menyiapkan tas siaga bencana berisi kebutuhan dasar untuk tiga hari, serta secara rutin memantau prakiraan cuaca dari sumber yang kredibel sangat diperlukan," ujarnya pada Minggu (26/10/2025).
BNPB menegaskan bahwa kolaborasi yang solid antara pemerintah daerah dan masyarakat adalah kunci dalam menghadapi puncak musim hujan. Kerja sama ini diharapkan dapat meminimalkan dampak bencana, baik korban jiwa maupun kerusakan infrastruktur yang lebih parah.
Artikel Terkait
Kebakaran Terra Drone: Misteri Pemetaan Sawit Ilegal & Bencana Sumatera Terungkap?
Visa Kartu Emas AS: $1 Juta untuk Izin Tinggal, Benarkah Adil? Analisis Kontroversi
BGN Tanggung Biaya Perawatan 21 Korban Kecelakaan Mobil MBG di SDN Kalibaru
Kecelakaan SDN 1 Kalibaru: 20 Siswa dan Guru Terluka Ditabrak Mobil Pengangkut MBG