Roy Suryo Beberkan Kejanggalan Ijazah Jokowi dari KPU: Tanda Tangan Ditutup dan Diduga Palsu
Pakar telematika sekaligus mantan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI, Roy Suryo, kembali mengungkap sejumlah kejanggalan pada salinan ijazah S1 Fakultas Kehutanan UGM milik mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Kronologi Roy Suryo Mendapatkan Salinan Ijazah Jokowi
Roy Suryo mengaku telah menerima salinan ijazah kuliah Jokowi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI pada awal Oktober 2025. Salinan dokumen ini didapatkannya sebelum acara bedah buku "Jokowi’s White Paper" di Gedung Umat Islam Solo pada Jumat, 3 Oktober 2025. Dokumen tersebut merupakan salinan yang digunakan Jokowi sebagai persyaratan pencalonan presiden.
Kejanggalan yang Ditemukan pada Ijazah Jokowi
Setelah tiga pekan menganalisis, Roy Suryo membeberkan beberapa hal janggal. Pertama, terdapat bagian-bagian dari salinan ijazah yang ditutup oleh KPU RI, seperti tanda tangan dan tanggal lahir. Menariknya, metode penutupan ini berbeda dengan versi sebelumnya.
"Karena yang pertama itu, cara menutupnya bukan gini, waktu itu diputihkan. Kenapa sekarang beda dengan dulu? Kalau di-blur, nggak kayak gini. Ini diabu-abukan," ujar Roy Suryo di Gedung KPU RI, Jakarta Pusat, Jumat (24/10/2025).
Roy Suryo: Ijazah Bukan Dokumen Rahasia
Roy Suryo bersikukuh bahwa ijazah merupakan dokumen yang boleh ditunjukkan kepada publik, berbeda dengan KTP yang memuat data sensitif seperti Nomor Induk Kependudukan (NIK).
Artikel Terkait
Mobil Ford Tercebur ke Kali Sekretaris Daan Mogot Usai Serempet Toyota Calya: Ini Kronologi Lengkap Polisi
Pantura Semarang-Demak Akhirnya Lancar! Ini 5 Titik Rawan & Solusi Dishub
Partai Perindo Papua: Komitmen Nyata Dongkrak Ekonomi & Kesejahteraan 2029
Anies Baswedan Bantah Klaim Prabowo: Fakta Pengangguran di Lapangan Justru Berkebalikan dengan Data