Kronologi Lengkap Ancaman "Gorok Leher" Muhammad Ainul Yakin
Video yang viral tersebut merekam Ainul Yakin berorasi sebagai bentuk protes terhadap salah satu program Trans7 yang dinilai menyinggung pesantren dan ulama. Dalam video berdurasi 2 menit 20 detik itu, dengan lantang ia menyampaikan:
"Salah satu tugas Ansor dan Banser adalah menjaga kiai, ulama, dan pondok pesantren. Apabila ada kiai, ulama kita dihina, maka Ansor dan Banser akan menjadi garda terdepan. Kalian ada karena adanya Nahdlatul Ulama. Jangan sampai kader-kader Banser menggorok leher kalian… Halal darah kalian apabila kalian mengolok-olok ulama Nahdlatul Ulama."
Pernyataan penuh ancaman ini pun memicu sorotan luas di media sosial dan publik.
Di akhir pernyataannya, Untung Budiharto kembali menegaskan bahwa fokus utama TransJakarta tetaplah memberikan pelayanan transportasi terbaik bagi seluruh warga Jakarta, tanpa membeda-bedakan suku, agama, ras, atau golongan.
Sumber artikel asli: Media Indonesia
Artikel Terkait
Kebakaran Terra Drone: Misteri Pemetaan Sawit Ilegal & Bencana Sumatera Terungkap?
Visa Kartu Emas AS: $1 Juta untuk Izin Tinggal, Benarkah Adil? Analisis Kontroversi
BGN Tanggung Biaya Perawatan 21 Korban Kecelakaan Mobil MBG di SDN Kalibaru
Kecelakaan SDN 1 Kalibaru: 20 Siswa dan Guru Terluka Ditabrak Mobil Pengangkut MBG