PSSI menyatakan, "Penghentian kerja sama ini dilakukan atas dasar persetujuan kedua pihak, dengan mempertimbangkan dinamika internal dan arah strategis pembinaan tim nasional ke depan." PSSI juga menyampaikan apresiasi atas kontribusi semua anggota tim kepelatihan selama masa tugasnya.
Mengakhiri Masa Tugas yang Singkat
Dengan berakhirnya kerja sama ini, Patrick Kluivert dan stafnya tidak lagi menangani timnas Indonesia di semua level, termasuk tim senior, U-23, dan U-20. Pelatih asal Belanda itu sebelumnya menggantikan posisi Shin Tae-yong saat timnas masih menjalani putaran ketiga kualifikasi pada Januari 2025.
Namun, performa tim di bawah asuhannya tidak menunjukkan peningkatan signifikan. Debut Kluivert berakhir dengan kekalahan telak 1-5 dari Australia. Meski sempat membawa Indonesia lolos ke putaran keempat setelah menang atas Bahrain dan China, laga terakhir putaran ketiga diwarnai kekalahan memalukan 0-6 dari Jepang.
Dua kekalahan di putaran keempat menjadi puncak kegagalan yang mengakhiri perjuangan Indonesia menuju Piala Dunia, yang telah dimulai sejak laga melawan Brunei Darussalam pada 2023.
Sumber: Tribunnews
Artikel Terkait
Said Didu Beberkan Alasan Jokowi Disebut Biang Kerok IKN, Ini Faktanya!
BPK Didesak PKS Audit Proyek Whoosh: Kerugian Negara atau Cuma Polemik?
Purbaya Berani Bilang: Hanya Prabowo yang Saya Patuhi, Pihak Lain Saya Tidak Peduli!
Xpose Trans7 Dilaporkan ke Polisi: Dituding Hina Santri dan Kiai, Terancam UU ITE