Tragedi Dina Oktaviani: Gadis Karawang Dibunuh Atasan Usai Curhat Galau
Senja mulai turun di tepian Sungai Citarum ketika seorang warga menemukan tubuh tak bernyawa yang mengambang di antara arus kecokelatan. Korban kemudian teridentifikasi sebagai Dina Oktaviani (21 tahun), seorang gadis muda yang dikenal sebagai pribadi lembut dan pekerja keras.
Curhat Galau Berujung Maut
Kisah pilu Dina Oktaviani berawal dari kondisi hatinya yang sedang galau akibat putus cinta. Dalam keadaan rentan, ia mencurahkan isi hatinya kepada Herianto (27), atasannya sendiri di tempat ia bekerja. Tanpa diduga, di balik sikapnya yang sering memberi nasihat, Herianto menyimpan niat jahat.
Herianto menawarkan "bantuan spiritual" palsu, mengaku dapat membebaskan Dina dari beban perasaan. Ia pun mengajak Dina datang ke rumahnya di Cibatu, Purwakarta, pada Senin (6/10) sore. Dengan penuh harap, Dina menyetujui ajakan tersebut.
Ritual Palsu dan Pengkhianatan Mematikan
Malam itu menjadi akhir yang tragis bagi Dina Oktaviani. Ritual yang dijanjikan berubah menjadi jebakan maut. Herianto kemudian menghabisi nyawa gadis malang itu. Untuk menghilangkan jejak, pelaku dengan dingin membuang jasad Dina ke aliran Sungai Citarum.
Namun, air tak bisa menyimpan rahasia selamanya. Keesokan harinya, jasad Dina ditemukan oleh warga, yang kemudian memicu penyelidikan intensif oleh kepolisian.
Artikel Terkait
Waspada! Bahaya Tautan Palsu Lala Vilansty di WhatsApp & Videy
Viral Konten Lala Vilansty: Jejak Digital Abadi dan Bahaya Ruang Kosong Informasi
Intel Kodim 0912 Walk Out di Gelar Perkara: Kronologi Lengkap Kasus Narkoba 17,61 Gram
Korupsi RSUD Kolaka Timur: KPK Telusuri Aliran Dana ke Menkes Budi Gunadi Sadikin