Menurut keterangan adik korban, kakaknya sempat berlari ke arah kebun untuk menyelamatkan diri. Namun, pelaku mengejarnya dan kemudian menebas leher korban bagian depan dengan sebilah parang hingga tersungkur. W yang ketakutan langsung berlari ke tempat pengajian meminta pertolongan warga.
"Warga ke lokasi dan menemukan korban dalam kondisi kritis dan nyawanya tidak tertolong saat hendak dibawa ke RSUD Ladongi," bebernya.
Polisi yang menerima laporan segera mendatangi lokasi kejadian. Pelaku berhasil diamankan bersama sejumlah barang bukti, antara lain sebilah parang, pakaian korban dan pelaku, serta satu unit sepeda motor.
"Motif pembunuhan diduga karena dendam. Pelaku merasa sakit hati akibat sering diejek oleh korban," ujarnya.
Saat ini, korban telah dipulangkan ke rumahnya untuk disegerakan pemakamannya. Sedangkan pelaku masih dilakukan pemeriksaan lebih lanjut dan dikenakan Pasal 338 KUHP tentang Tindak Pidana Pembunuhan
Sumber: inews
Artikel Terkait
GMNI Pecat Resbob: Kronologi Lengkap & Alasan Pemberhentian Anggota Penghina Suku Sunda
Banjir Sumatera 2025: 1.030 Korban Jiwa & Polemik Penolakan Status Bencana Nasional
Presiden Prabowo Ungkap Oknum TNI-Polri Terlibat Penyelundupan Timah Bangka
Kritik Pedas Pernyataan Prabowo Soal Bencana: Nyawa Rakyat Bukan Cuma Statistik