Pengamat intelijen Sri Radjasa Chandra ungkap dasar bos minyak Riza Chalid berkolaborasi dengan geng Solo pada aksi demonstrasi kemarin.
"Kita tahu bahwa persoalan kasus korupsi Pertamina itu korupsi kebijakan," kata Sri Radjasa dalam sinear Forum Keadilan TV dikutip pada Selasa, 2 September 2025.
Menurutnya, korupsi tersebut dibiarkan sekian lama dan yang menjadi godfather-nya adalah Riza Chalid. Ini tidak lepas dari kepemimpinan Jokowi saat itu dan di sana juga ada Erick Thohir.
"Ini kan sebuah kecemasan bersama nih ketika Prabowo mulai mengusik ya kan, kepentingan-kepentingan mereka," katanya.
Ia menilai, Riza Chalid setelah ditetapkan menjadi tersangka kasus korupsi minyak mentah dan produk kilang Pertamina, mempunyai kepentingan.
Sri Radjasa juga yakin bahwa geng Solo juga sekarang menagih janji agar Riza Chalid mendukung dan membantu.
"Itu sudah merupakan satu sistem yang sedang berjalan," ujarnya.
Ia menyebut bahwa korupsi pada era pemerintahan Jokowi sudah sangat parah.
"Itu korupsi sudah kayak pesugihan. Satu saat ditagih untuk kepentingan politik Jokowi dan mempertahankan supremasi politik dinasti," tandasnya.***
Sumber: konteks
Foto: Riza Chalid/Net
Artikel Terkait
Kritik SETARA Institute: Perpol Kapolri No. 10/2025 Dinilai Abaikan Putusan MK dan Hambat Reformasi Polri
Gelar Perkara Khusus Kasus Ijazah Jokowi: Roy Suryo Cs Dapat Hak, Jadwal & Pihak Hadir
Gus Yahya Tegaskan Status Ketum PBNU Sah, Sebut Penunjukan PJ Ilegal
Mahfud MD Kritik Perpol 10/2025: Bertentangan dengan Putusan MK, Ini Dampaknya